BOLAPELANGI

 photo 1.2_zpspabgonxn.gif

23 November 2016

Sanchez Belajar dari Messi sebagai Penyerang Arsenal

Sanchez Belajar dari Messi sebagai Penyerang Arsenal
Alexis Sanchez mengatakan banyak belajar dari Lionel Messi untuk menjalani peran barunya sebagai penyerang di Arsenal.

Pada awal kedatangan di Arsenal dari Barcelona pada tahun 2014, Sanchez diposisikan sebagai winger. Sejak awal musim ini, ia menjadi ujung tombak di lini serang The Gunners di mana musim ini ia telah mengumpulkan delapan gol dari 16 pertandingan.

Meskipun berposisi sebagai penyerang di depan, Sanchez bukan tipe pemain seperti Olivier Giroud. Ia sering turun ke bawah untuk memberikan ruang pada Mesut Ozil atau pada Theo Walcott untuk melakukan penetrasi.

Posisi Sanchez ini hampir sama dengan posisi Messi ketika pemain asal Chile tersebut masih membela tim Catalan. Dan ia berusaha meniru pergerakan pemenang lima kali Ballon d'Or tersebut.

"Saya senang cara bermain Lionel Messi. Ia sering turun ke bawah dan membiarkan pemain lain berlari mendahuluinya, seperti Jordi Alba, Dani Alves dan diri saya ketika saya bermain di kanan di sana kemudian mencarinya lagi di tengah," jelas Sanchez pada Arsenal Player.

"Tak terlalu bermain sebagai false nine. Saya lebih suka terlibat dalam permainan daripada mengejar bola. Saya sering banyak memperhatikan bola karena saya punya kesempatan turun ke bawah dan artinya saya bisa terhubung lebih sering dengan rekan saya," paparnya.

Agen Bola, Judi Bola, Taruhan Bola, Bandar Judi Bola, Taruhan Kasino Online, Judi Online

Share:

Pemain Idola Matip Ternyata Legenda Madrid dan Arsenal


Bek tengah Liverpool, Joel Matip, mengungkapkan bahwa saat masih kecil ia begitu mengidolakan Zinedine Zidane dan Patrick Vieira.

Matip lahir dan besar di Jerman meski berpaspor Kamerun. Di negera inilah, ia mengasah bakat sepakbolanya. Dan di negara itu pula, ia bisa dengan mudah mengakses banyak informasi terkait sepakbola dunia khususnya Eropa.

Bek berusia 25 tahun ini mulai berlatih mengasah ketrampilan olah bolanya sejak tahun 1995 di klub SC Weitmar 45, dan kemudian berlanjut ke Vfl Bochum sejak tahun 1997, sebelum akhirnya hijrah ke Schalke pada tahun 2000.


Saat masih kecil itulah, Matip mengaku ia begitu mengidolakan dua legenda asal Prancis, Zidane dan Vieira, yang namanya tenar bersama Real Madrid dan Arsenal tersebut.

'Ketika saya benar-benar muda pahlawan saya adalah Zinedine Zidane dan Patrick Vieira," ungkap Matip pada Liverpool Echo.

"Ketika berada di atas lapangan saya ingin menjadi seperti mereka," kenangnya.

Namun, ia menambahkan bahwa ada sosok lain yang lebih ia kagumi ketimbang kedua legenda itu. Sosok itu tak lain adalah kakaknya sendiri.

"Tapi ketika saya masih benar-benar kecil idola saya adalah saudara saya (Marvin Matip). Ia enam tahun lebih tua dari saya. Saudara kecil selalu ingin melakukan apa yang kakak mereka lakukan. Jadi sejak saya masih berusia lima atau enam tahun saya ingin menjadi pemain profesional."




Share:

VIp BOLA

Image and video hosting by TinyPic

Recents

    Diberdayakan oleh Blogger.

    TEBAK SKOR

    LEGENDA QQ

    206 DOMINO

    KAPAL

    Facebook

    http://picasion.com/

    Arsip Blog

    Unordered List


    Pages

    Theme Support