BOLAPELANGI

 photo 1.2_zpspabgonxn.gif

20 Desember 2016

Ivanovic Dinilai Bisa Gantikan Costa sebagai Penyerang

Ivanovic Dinilai Bisa Gantikan Costa sebagai Penyerang

Sepanjang kariernya sebagai pemain Chelsea, Branislav Ivanovic memang seorang pemain di lini belakang. Namun menurut Pat Nevin, Ivanovic bisa menggantikan peran Diego Costa sebagai ujung tombak The Blues.

Dalam pertandingan menghadapi Bournemouth besok, Chelsea dipastikan tak bisa diperkuat Costa yang musim ini telah mengumpulkan 13 gol dari 17 penampilan di Premier League. Ia harus absen karena mendapat hukuman larangan satu kali bertanding karena akumulasi kartu kuning.

Michy Batshuayi memiliki peluang besar untuk mengambil posisi Costa. Namun legendaris The Blues, Nevin, justru melihat Ivanovic sebagai ganti Costa yang tepat.

Meski sebagai pemain belakang, sejak 2008, Ivanovic telah mengumpulkan 33 gol. Hal inilah yang membuat Nevin percaya bahwa Ivanovic bisa diposisikan sebagai penyerang.

"Pergerakannya di dalam kotak penalti sangat bagus dan penyelesaiannya juga sangat baik. Saya duga ia juga bisa menahan bola," kata Nevin seperti dikutip Daily Express.

"Ketika saya mengatakan hal ini, orang-orang biasanya akan menertawakan. Namun meskipun ia hanya punya kesempatan 100/1, saya ingin melihatnya ada di sana [sebagai penyerang],


Share:

19 Desember 2016

Payet Simpan Rasa Dongkol Pada Ronaldo

Payet Simpan Rasa Dongkol Pada Ronaldo

Pemain tim nasional Prancis, Dimitri Payet rupanya masih menyimpan rasa dongkol kepada bintang timnas Portugal, Cristiano Ronaldo. Ia dongkol karena Ronaldo dan Portugal mengalahkannya di final Euro 2016.

Bukan karena ia mendapatkan banyak cercaan karena membuat Ronaldo cedera, Payet dongkol karena pada pertandingan final Prancis kalah. Padahal, saat itu adalah momen yang bagus bagi Prancis untuk menjadi juara karena menjadi tuan rumah.

"Satu-satunya hal yang membuat saya merasa dongkol dengannya adalah karena Ronaldo telah mengangkat trofi di negara kami," ujar Payet kepada ESPN.

Pada laga final Euro 2016 yang lalu, Prancis kalah dari Portugal dengan skor 1-0. Gol tunggal Selecao dicetak oleh Eder pada masa tambahan waktu.

Pasca pertandingan ini, Payet menjadi sasaran cercaan publik. Baik itu pendukung Portugal maupun para fans Ronaldo. Karena Payet pada final Euro 2016 ini terlibat sebuah insiden yang kemudian membuat Ronaldo mengalami cedera.

Payet tak menyimpan dendam. Ia sadar bahwa Ronaldo memang mengalami cedera usai terlibat insiden dengganya.

"Saya tidak membencinya. Saya juga berpikir bahwa kontroversi tersebut memang berasal dari suatu fakta dimana dia mengalami cedera dalam permainan setelah terlibat kontak dengan saya," tandasnya


Share:

18 Desember 2016

Man City di Tangan Guardiola Sama Saja dengan Bunuh Diri

Man City di Tangan Guardiola Sama Saja dengan Bunuh Diri

Mantan pelatih timnas Inggris, Glenn Hoddle mengatakan Manchester Citysama seperti bunuh diri berada di dalam asuhan Josep Guardiola. Sebab, pelatih asal Spanyol tersebut dinilai tak mau beradaptasi dengan gaya sepakbola Inggris.

Di awal-awal, Guardiola memang tampak memberikan harapan besar untuk City. Tapi akhir-akhir ini, City jarang menang dan sudah terpaut 10 poin dari Chelsea di peringkat pertama klasemen Premier League.

Sebelum menang menghadapi Watford di laga terakhir, City kalah beruntun dua kali di liga. Setelah kalah dari Chelsea dengan skor 1-3, mereka kembali menelan kekalahan ketika menghadapi Leicester.

JIka Guardiola ingin keluar dari situasi sulit ini, Hoddle menyarankan agar ia mulai mengubah cara bermain yang dikatakan terlalu dalam, dalam membangun permainan.

"Saya senang melihat timnya bermain. Tapi ketika datang ke Inggris saya mengatakan ini akan menjadi ujian terberat baginya dan ia harus beradaptasi dengan cara permainan kami. Dari yang saya lihat saat ini mereka melakukan bunuh diri dalam sepakbola," tulis Hoddle di laman Daily Mail.

"Tak ada salahnya bermain dari belakang tapi di mana Anda harus melakukan itu sangat penting. Tim Guardiola tampak ingin melakukannya sangat dalam," sambungnya





Share:

Willian: Oscar Sudah Berpamitan

Willian: Oscar Sudah Berpamitan

Penyerang milik Chelsea, Willian, mengungkapkan bahwa Oscar sudah pasti akan meninggalkan Stamford Bridge karena ia sudah berpamitan untuk pindah ke rekan-rekannya.

Oscar tak banyak mendapat kesempatan main di bawah asuhan Antonio Conte pada musim ini. Dari situlah, pemain asal Brasil ini lantas disebut-sebut akan pindah klub.

Pemain asal Brasil ini kemudian disebut diminati oleh sebuah klub asal Tiongkok. Kemudian terungkap bahwa tim yang meminatinya adalah Shanghai SIPG, klub yang ditangani oleh Andre Villas-Boas. Klub itu bahkan siap menggaji Oscar dengan dana 400 ribu Pounds per pekan.

Sempat ada kabar bahwa Oscar akan menolak pindah ke Tiongkok dan bertahan di Chelsea. Namun Willian akhirnya mengkonfirmasikan bahwa kompatriotnya itu akan segera hijrah ke Shanghai.

"(Oscar) sudah mengucapkan selamat tinggal. Seorang teman baik yang pergi, tapi kami juga berharap yang terbaik untuk dirinya dan keluarganya," ujar Willian seperti dikutip oleh The Mirror.

Kepindahan ini sendiri tak dipermasalahkan oleh Willian. Ia mengaku bisa memahami keputusan koleganya tersebut.

"Kita tahu bahwa karir seorang pemain adalah sebuah perlombaan. Karir itu berakhir dengan cepat, sehingga ketika kesempatan itu datang, kita akan berpikir tentang keluarga kami dan membuat kita pijakan berhenti ketika berhenti, berhenti dengan baik," tutupnya

Share:

17 Desember 2016

Pengakuan Abduh Lestaluhu Tentang Aksi Emosionalnya


Abduh Lestaluhu mengakui bahwa emosinya terpancing pada pertandingan melawan Thailand di leg kedua Piala AFF 2016. Karena itu, bek kiri timnas Indonesiakemudian melakukan aksi tidak sportif yang berujung pada kartu merah.

Abduh mendapatkan kartu merah saat pertandingan sudah masuk menit ke-93. Pemain yang membela klub PS TNI ini menendang bola dengan keras ke arah bangku cadangan pemain Thailand. Menurutnya, ia terprovokasi.

"Kami sedang mengejar ketertinggalan gol namun saat saya mau mengambil bola pemain-pemain mereka menghalangi dan mengulur waktu. Emosi saya terpancing," tutur Abduh.

Abduh mengakui bahwa apa yang ia lakukan ini salah. Harusnya, ia tidak melakukan tindakan seperti itu meski dalam kondisi yang emosi. Untuk itu, ia meminta maaf kepada para fans Indonesia.

"Saya minta maaf atas kejadian ini," sambungnya.

Pada laga ini, Indonesia akhirnya kalah dengan skor 2-0 dan gagal menjadi juara Piala AFF 2016. Skuat Garuda kalah dengan agregat 3-2 atas Thailand karena hanya menang 2-1 di leg pertama.

"Kami akui bahwa Thailand bermain lebih baik. Mereka juga telah mempersiapkan tim dengan lebih baik. Sementara kami yang persiapan mepet sudah bisa bermain sampai final," tandasnya

Share:

Sopir Truk Meninggal, Diduga Kelelahan Akibat Macet Parah di Banyumas


Diduga kelelahan, seorang pengemudi truk meninggal dunia setelah kendaraan yang dibawanya dari Cirebon menuju Yogyakarta yang memuat pakan ayam terjebak dalam kemacetan parah di jalan raya penghubung antara Purwokerto-Brebes, tepatnya di Desa Karang Kemiri, Kecamatan Pekuncen, Banyumas, Jawa Tengah.

Sartika Suryadi (53) sopir truk bernomor polisi E 9072 HD yang merupakan warga Blok Jatimulya Rt.20 Rw.05, Kecamatan Jamblang, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, sebelumnya sempat mengeluh kelelahan dan meminta kernetnya membeli makanan saat ruas jalan yang dilalui truk tersebut mengalami kemacetan hingga tiga jam.

"Tadi sempat mengeluh kelelahan dan minta saya untuk beli makanan. Tapi karena warung makan di sepanjang jalan sudah habis jadi cuma saya belikan minum dan pas sampai di truk dia sudah tidak sadarkan diri," kata Darip, kernet sopir kepada wartawan, Sabtu (17/12/2016).

Menurut dia, ketika melihat sang sopir sudah tidak sadarkan diri dan tiba-tiba terkulai dengan kepala yang menyandar bersandar di kemudi, Darip langsung meminta tolong warga sekitar dan dibawa ke sebuah warung makan yang berada dekat dengan lokasi truk tersebut terjebak macet.

"Memang sudah berkali-kali mengeluh di jalan. Jadi tadi langsung dikeluarkan dari truk dengan dibantu warga untuk dibawa ke puskesmas tapi saat dicek kondisinya sudah meninggal," jelasnya.

Bahkan akibat kemacetan parah di wilayah tersebut, mobil ambulans dari Puskesmas Pekuncen yang sedianya datang untuk membawa jenazah baru bisa tiba di lokasi sekitar dua jam kemudian akibat terjebak kemacetan.

Kemacetan parah di jalan Nasional yang merupakan jalur tengah penghubung antara Yogyakarta-Cirebon sudah berlangsung sekitar dua bulan. Kemacetan tersebut disebabkan rusaknya jalan Nasional yang hingga kini tak kunjung diperbaiki secara total. Belum lagi tingginya volume kendaraan yang melintasi ruas jalan tersebut ditambah intensitas curah hujan yang tinggi menyebabkan ruas jalan tersebut kembali rusak hingga menyebabkan kemacetan panjang selama berjam-jam




Share:

16 Desember 2016

Romantis! Lerby Janji Lamar Kekasihnya di Final Piala AFF

Romantis! Lerby Janji Lamar Kekasihnya di Final Piala AFF

Striker tim nasional Indonesia, Lerby Eliandry, memiliki nazar romantis jika nanti skuat Garuda menjadi juara Piala AFF 2016. Dia mengaku akan segera melamar kekasihnya, Rizma Syahrozad, langsung di stadion.


Lerby adalah salah satu pemain andalan Alfred Riedl di turnamen Piala AFF edisi tahun ini. Striker Pusamania Borneo FC (PBFC) tersebut sempat dimainkannya lawan Thailand dan Filipina di fase grup.


Striker berusia 25 tahun itu tentu juga ikut andil membawa skuat Garuda masuk ke final dan kini berpeluang menjadi juara. Sebab di leg pertama lalu, Indonesia menang dengan skor 2-1.


Skuat Merah Putih kini hanya butuh hasil imbang saja di Stadion Rajamangala, Bangkok, Thailand, Sabtu (17/12), untuk bisa jadi juara. Dan jika hal itu terlaksana, maka Lerby berjanji untuk langsung melamar kekasihnya secara langsung di stadion.


"Kalau Indonesia juara saya akan melamar kekasih saya di stadion. Saya dengan kekasih saya sudah menjalani hubungan kurang lebih tiga tahun," beber Lerby kepada Bola.net, Jumat (16/12).


"Dia sekarang sudah berada di Thailand. Dia bela-belain datang ke sini sendirian demi saya," sambungnya.

Agen Bola, Judi Bola, Taruhan Bola, Bandar Judi Bola, Taruhan Kasino Online, Judi Online
Share:

Di Tiongkok, Tevez Akan Jadi Pemain Termahal di Dunia

Di Tiongkok, Tevez Akan Jadi Pemain Termahal di Dunia

Carlos Tevez akan menjadi pemain termahal di dunia dalam urusan gaji jika sudah resmi gabung dengan klub asal Tiongkok, Shanghai Shenhua.

Mendapat gaji tinggi bersama klub Tiongkok bukan hal baru lagi dalam sepakbola saat ini. Pemain Chelsea, Oscar, juga dikabarkan menjadi incaran Shanghai SPG yang merupakan rival Shenhua, dengan biaya transfer 60 juta pounds dan akan mendapat gaji 400 ribu pounds per pekan.

Menurut The Sun, Tevez akan mendapat gaji lebih tinggi dari itu. Ia akan mengantongi gaji senilai 615 ribu pounds per pekan jika ia sudah resmi berseragam Shenhua.

Mantan pemain West Ham, Manchester United, Manchester City, dan Juventus ini memang pernah mengatakan ingin mengakhiri kariernya di Argentina bersama klubnya sekarang, Boca Juniors. Namun tawaran dari klub Tiongkok sepertinya akan mengubah rencananya.

Meskipun sudah berusia 32 tahun, Tevez masih mampu memberikan kontribusi besar untuk tim yang dibelanya. Ketika menjalani pertandingan menghadapi River Plate pada akhir pekan lalu, ia mencetak dua gol dalam kemenangan 4-2.

Tevez sendiri belum mengambil keputusan soal ketertarikan klub dari negeri panda tersebut.

"Saya rasa ini adalah waktu berpikir dan saya yang akan mengambil keputusan," kata Tevez setelah menjalani pertandingan kemarin. 


Share:

15 Desember 2016

Janji Bikin Video Panas, Wanita Ini Hebohkan Netizen di Final Piala AFF


Sudah bukan jadi rahasia lagi bila sebuah pertandingan sepakbola, terutama di sebuah turnamen yang tak dihelat setiap tahun, pasti ada banyak nazar yang rela dilakukan oleh suporter untuk mendukung tim pujaannya bertanding.

Nah, itu pula yang terjadi saat Indonesia tampil di Piala AFF tahun ini. Pada 9 Desember lalu, Indonesia dihebohkan dengan nazar dari seorang yang bernama Saifuddin Castello lewat akun facebook pribadinya.

Saat itu, Saifuddin Castello menantang Netizen untuk bertaruh dengannya hingga angka 5 miliar rupiah dengan dia menjagokan Thailand.

"Mau taruhan 1,5 miliar, 5 miliar sya siap!! yg penting sya pegang thailand oke. minta nmer rekening bank sekalian." tulisnya.

Belum jelas apakah Saifuddin Castello akan melakukan sesuai apa yang ditulisnya atau tidak, publik kembali dihebohkan dengan nazar edan di sosial media. Kali ini nazar yang tak kalah edan datang dari pemilik akun Facebook Ery Setiyaningsh.

Di akun pribadinya itu, Ery membuat status yang mengatakan bahwa dia akan membuat video yang tak pantas bersama pacarnya dan mengunggahnya di akun pribadinya itu andai Indonesia menang.

"Indo ra mungkin menang. Nk Indonesa menang aku Arep gae video bokep mbi pacarku..trus tk upload ng akunku." tulisnya sebelum pertandingan leg pertama final Piala AFF 2016


Indonesia tak mungkin menang. Kalau Indonesia menang, aku mau membuat video panas bersama pacarku...kemudian saya unggah di akunku")

Postingan dari Ery ini pun langsung menjadi viral di media sosial. Dan sebagian besar komentar dari netizen adalah menuntut Ery segera melakukan nazarnya itu dan mengunggahnya seperti yang dia katakan.

Indonesia sendiri pada akhirnya sukses meraih kemenangan di leg pertama final tersebut. Sempat tertinggal lewat gol Teerasil Dangda, Skuat Garuda membalas lewat gol dari Rizky Pora dan Hansamu Yama.

Dan berikut beberapa komentar Netizen terkait postingan dari akun facebook Ery Setiyaningsh:

@purwanto0702, "Ndang gawe mbk indonesia wes menang ...Janji adalah hutang low mbk."
@rulibrata, "Wong ra due toto kromo lak yo ko ngno kui .nyocot sakpenakke".
@anggabanget, "Ayok dek ayo dek video ne ndang diupload."
@coa_interisti, "Endi video ne.... wes gak sabar aku."

Hmm...ada-ada saja ya


Share:

Manahati Ucapkan Terimakasih Bagi Suporter Indonesia

Manahati Ucapkan Terimakasih Bagi Suporter Indonesia

Kesuksesan tim nasional Indonesia masuk final Piala AFF 2016 tak lepas dari dukungan suporter Garuda yang militan. Oleh karena itulah, Manahati Lestusen sangat berterima kasih pada mereka atas support yang luar biasa selama ini.

Antusiasme suporter untuk mendukung Garuda di turnamen tersebut memang sangat besar. Saat pasukan Alfred Riedl tanding di Filipina di fase grup, ada cukup banyak pendukung yang terbang langsung ke Manila.

Dukungan itu kian memuncak saat Boaz Salossa dan kawan-kawan berhasil lolos ke semifinal. Mereka berebut untuk mendapatkan tiketlangsung untuk menonton di Stadion Pakansari. Bahkan saat leg kedua di Vietnam, ada pula cukup banyak suporter yang rela terbang ke Hanoi.

Kala timnas melenggang ke final, tak perlu dipertanyakan lagi bagaimana antusiasnya para suporter tersebut. Bahkan demi mendapat tiket leg pertama, mereka rela mengantri sejak malam hari. Padahal loket penjualan tiket baru dibuka pukul 08.30 WIB.

Di final, selama 90 menit, para suporter dari seluruh penjuru negeri yang berkumpul di Pakansari terus membuat kebisingan. Sementara di sejumlah daerah di tanah air juga muncul titik-titik tempat nonton bareng. Berkat semua doa dan dukungan itu, timnas akhirnya bisa menang dengan skor 2-1.

Kemenangan itu pun membuat Manahati gembira. "Kami selangkah menjadi juara," ujar Manahati.

"Saya berterima kasih kepada suporter. Tanpa mereka, kami tidak akan sampai di sini, selangkah lagi menjadi juara," sambung pemain PS TNI ini. 

Share:

13 Desember 2016

Owen: Saya Takkan Mau Hadapi Gabriel Paulista

Owen: Saya Takkan Mau Hadapi Gabriel Paulista

Michael Owen mengatakan ia sama sekali tidak ingin menghadapi bek Arsenal, Gabriel Paulista, andai masih aktif bermain.

Gabriel kembali ke tim inti Arsenal belakangan ini, menyusul cedera yang dialami oleh Hector Bellerin dan Shkodran Mustafi.

Pemain Brasil sebelumnya dimainkan di sisi kanan, namun digeser ke tengah untuk menemani Laurent Koscielny ketika tim bermain melawan Everton semalam. Dan Owen mengatakan ia tidak akan senang jika harus bermain melawan pemain berusia 26 tahun.

"Dia adalah bek tengah yang tidak akan dengan senang hati saya hadapi. Dia adalah pemain yang amat agresif ketika berada di tengah, meski dirinya tidak terlalu lincah," tutur Owen menurut BT Sport.

"Dia tidak memberikan anda barang semenitpun. Saya lebih memilih melawan bek tinggi besar yang kesulitan untuk berlari cepat."

"Namun dia amat agresif. Dia hampir seperti Martin Keown ketika masih bermain."

Arsenal sendiri menelan kekalahan 1-2 di Goodison Park semalam.





Share:

Toure: Saya Muslim dan Tak Mungkin Minum Alkohol

Toure: Saya Muslim dan Tak Mungkin Minum Alkohol

Pemain Manchester City Yaya Toure mengatakan tidak sengaja meminum alkohol saat berkendara. Sebab, dalam ajaran agama Islam, minum alkohol merupakan perbuatan haram.

Pada tanggal 28 November kemarin, Toure ditilang polisi di kawasan Dagenham. Hari Senin (12/12), Toure menjalani pengadilan dengan putusan denda senilai 54 ribu pounds dan pencabutan izin mengemudi selama 18 bulan.

"Selama dua minggu ini saya bingung kenapa saya didenda dengan tuduhan mabuk saat berkendara karena seperti yang sudah diketahui saya muslim dan tak minum [alkohol]. Saya selalu menolak alkohol. Semua orang yang kenal saya atau mengikuti sepakbola akan melihat saya menolak minum champagne setelah pertandingan karena ketaatan saya pada agama saya," ujar Toure seperti dikutip dari Daily Express.

Bagaimanpun, pihak pengadilan bisa menunjukkan bukti terhadap kesalahan Toure dan ia menerimanya setelah menjalani tes. Tapi ia menegaskan minum alkohol itu karena tak sengaja.

"Saya mengatakan di pengadilan bahwa saya tak berniat minum alkohol. Hakim dalam sambutan hukumannya menerima bahwa saya tak berniat minum alkohol."

"Minum [alkohol] sambil berkendara merupakan kriminal dan meskipun saya tak berniat mengonsumsi alkohol saya menerima hukuman dan denda, dan saya minta maaf atas situasi ini," paparnya.

Share:

12 Desember 2016

Bayern vs Arsenal, Boateng dan Ozil Perang Ejekan di Twitter


Partai Bayern Munchen kontra Arsenal jelas menjadi sorotan utama di babak 16 besar Liga Champions. Tak mengherankan jika pemain dari kedua kubu bersemangat menyambut laga ini.

Salah satu pemain yang optimis menyambut partai ini adalah playmakerArsenal, Mesut Ozil. Lewat akun Twitter pribadinya, Ozil mengungah foto dukungan dan fans Arsenal Jerman yang mengambil kata-kata khas Bayern, 'Mia San Arsenal'.

Menariknya, tweet ini langsung mendapat balasan dari bek Bayern, Jerome Boateng. Rekan setim Ozil di timnas Jerman itu yakin pertemuan kali ini akan bernasib sama bagi Arsenal, yakni kekalahan.

Perang ejekan pun kemudian dilakukan dua pemain ini. Berikut transkrip selengkapnya.

Ozil: Ok, sekali lagi.
Boateng: Kesialan yang sama di tahun yang beda.
Ozil: Sekarang waktunya kami bro.
Boateng: Bukankah tahun lalu kamu juga mengatakan itu?
Ozil: Tahun baru keberuntungan baru. Kali ini kamu tidak memimpin 10 poin dan bisa selamat dari partai melawan kami.
Boateng: Haha, kita akan lihat nanti bro.




Arsenal akan menjadi tamu terlebih dahulu di Allianz Arena pada 16 Februari 2017 dini hari WIB sebelum ganti menjadi tuan rumah pada 8 Maret 2017 dini hari WIB mendatang.


Share:

11 Desember 2016

Chelsea Dianggap Tim Kotor, Conte Sentil Era Mourinho

Chelsea Dianggap Tim Kotor, Conte Sentil Era Mourinho

Antonio Conte sungguh tidak terima ketika Chelsea dinilai tim yang kerap berbuat ulah. Chelsea sudah lima kali didakwa gagal mengendalikan pemain mereka dalam 19 bulan terakhir. Yang terbaru, Chelsea terlibat dalam kericuhan pada akhir pertandingan melawan Manchester City.

Conte menegaskan bahwa ia sudah berusaha memperbaiki sikap Chelsea, kericuhan saat melawan Man CIty itu adalah insiden pertamanya. Lagipula, dalam insiden itu, Chelsea juga tidak bersalah.

"Kami sedang berusaha memperbaiki diri di semua aspek, termasuk hal seperti ini. Anda pasti bercanda kalau ingin poin Chelsea dikurangi karena insiden itu. Jika mau jujur, anda tahu siapa yang bersalah dalam kericuhan itu. Anda bisa melihat sendiri bahwa semua pemain saya berusaha untuk tetap tenang saat itu," urai Conte seperti dikutip Football 365.

Conte menambahkan bahwa sejarah buruk Chelsea dalam hal indisipliner harusnya tidak menjadi beban baginya. Di era pelatih sebelumnya, Jose Mourinho, Chelsea memang kerap terlibat masalah. Hal itu terbukti dengan empat dakwaan dari FA dalam waktu kurang lebih setahun.

"Tim ini memang punya catatan buruk di masa lalu, tapi sekarang situasinya berbeda. Saya tak tahu tim ini seperti apa pada era sebelumnya. Saya cuma tahu tim ini saat ini. Dalam pertandingan, pemain wajib bertarung selama 90 menit. Setelah selesai, mereka juga harus berhenti


Share:

Vardy Ternyata Hampir Gabung RB Leipzig

Vardy Ternyata Hampir Gabung RB Leipzig

Sebelum namanya terkenal berkat penampilan sensasionalnya musim lalu, siapa yang menyangka Jamie Vardy ternyata hampir bergabung dengan klub kejutan Bundesliga musim ini, RB Leipzig.

Hal ini diungkapkan oleh Direktur Olahraga Leipzig, Ralf Rangnick. Sayang Leipzig akhirnya tak jadi merekrut Vardy karena merasa ia terlalu tua. Vardy saat itu berusia 27 tahun.

"Seorang konsultan sepakbola Inggris mengatakan pada saya tiga tahun lalu: 'Saya punya pemain untuk Anda yang akan sangat cocok dengan sepakbola Anda. Tapi mungkin ia sudah terlalu tua'," ujar Rangnick kepada Blick.

"Ia adalah Jamie Vardy, dan karena ia terlalu tua bagi kami, kami tak menggaetnya. Gaya bermainnya, ia akan sangat cocok dengan kami," lanjutnya.

Vardy menjadi salah satu aktor utama kesuksesan Leicester City merengkuh trofi Premier League musim lalu. Bomber internasional Inggris ini mengakhiri musim dengan mencetak 24 gol di liga.

Tak ubahnya Leicester musim lalu, Leipzig juga menjadi tim kejutan di Bundesliga musim ini. Tim yang baru berdiri pada 2009 lalu itu tak terkalahkan dalam 13 spieltag awal sebelum akhirnya kalah dari Ingolstadt semalam.

Agen Bola, Judi Bola, Taruhan Bola, Bandar Judi Bola, Taruhan Kasino Online, Judi Online
Share:

10 Desember 2016

Gullit: Guardiola Terlalu Banyak Berpikir Soal Taktik

Gullit: Guardiola Terlalu Banyak Berpikir Soal Taktik

Bos Manchester City, Josep Guardiola, adalah sosok yang terlalu banyak berpikir rumit soal taktik, menurut mantan manajer dan pemain Chelsea, Ruud Gullit.

Manajer Spanyol masih menyesuaikan diri di Premier League, usai datang ke Etihad di musim panas.

Sebelumnya ia pernah meraih sukses di Barcelona dan Bayern Munchen, di mana ia sukses menaklukkan La Liga, Bundesliga, dan juga kejuaraan berlevel Internasional.

Namun demikian, Gullit merasa bahwa Guardiola kini terlalu banyak bereksperimen dengan taktik yang ada di City, terutama di lini belakang.

"Manajer Spanyol terlalu banyak mengubah taktik dan dia melakukannya sepanjang waktu," tutur Gullit di BBC Sport.

"Dia terus mengubah sistem permainan di antara tiga atau empat bek dan dia adalah manajer yang akan menempatkan para pemain di tiga posisi berbeda di tiga pertandingan dan menurut saya ini terlalu berlebihan. Pada akhirnya dia akan menemukan sebuah sistem dan semuanya akan bekerja di City, namun itu tidak terjadi sekarang, terutama di lini belakang."

"Saya bisa paham mengapa Guardiola frustrasi, karena City membuat banyak peluang dalam satu pertandingan, tidak hanya ketika pekan lalu mereka kalah melawan Chelsea, dan tidak adil sepertinya mengapa mereka tidak bisa menang. Namun sepakbola memang tidak adil, sepakbola adalah soal menang - bagaimanapun anda melakukannya."

Share:

Conte: Saya Tak Pernah Dengar Tentang Tony Pulis

Conte: Saya Tak Pernah Dengar Tentang Tony Pulis

Antonio Conte mengaku dia tidak pernah mendengar tentang Tony Pulis, sebelum datang ke Premier League, seiring persiapan tim untuk bermain melawan West Brom di Stamford Bridge.


Chelsea selalu kesulitan melawan The Baggies di beberapa musim belakangan, namun mereka akan berharap bisa melanjutkan rekor kemenangan di delapan laga beruntun di liga, sementara West Brom ingin terus meneruskan momen positif tak pernah kalah di empat pertandingan.


Bos The Blues tak pernah menghadapi Pulis sebelumnya dan tidak pernah mendengar tentang sang manajer, setelah musim panas ini datang ke Inggris pasca menangani Italia.


"Apakah saya pernah mendengar tentangnya? Jujur, tidak. Saya tahu sekarang bahwa dia adalah manajer yang amat bagus dan tidak pernah terdegradasi. Hal itu menunjukkan dia adalah manajer yang bagus. Besok kami harus sabar, karena West Brom amat sulit. Amat bagus di bola mati dan dengan pemain bagus," tutur Conte di Goal International.


"Mereka bermain amat bagus di musim kompetisi kali ini. Kami harus sangat fokus. Ini akan jadi pertandingan yang melibatkan fisik, karena kami akan bermain melawan tim hebat. Amat penting untuk masuk ke lapangan dengan motivasi yang sama untuk menang, seperti sebelumnya.


Share:

09 Desember 2016

Rio Haramkan MU Kalah Dari Tottenham

Rio Haramkan MU Kalah Dari Tottenham

Rio Ferdinand menyatakan bahwa Manchester United tak boleh sampai kalah saat berhadapan dengan Tottenham agar asa mereka masuk empat besar tetap terjaga.

Saat ini, MU di bawah asuhan Jose Mourinho memang belum bisa tampil konsisten. Alhasil mereka hanya bisa menang dua kali saja dalam 11 laga terakhirnya di EPL.

Setan Merah saat ini duduk di posisi enam klasemen sementara liga dengan koleksi 21 poin dari 14 laga. Mereka terpisah sembilan poin dari tim yang ada di peringkat empat Manchester City.

Menurut Ferdinand, jika tak mau peluang masuk zona empat besar itu kian tertutup, maka MU wajib meraih poin dan tak boleh sampai kalah saat menjamu Harry Kane cs di Old Trafford akhir pekan ini.

"Ini adalah kesempatan bagi Manchester United untuk benar-benar menegaskan niat mereka dan benar-benar menempatkan sedikit tekanan pada tim di atas mereka karena ini adalah jenis pertandingan yang cocok untuk membuat pernyataan (keseriusan masuk empat besar)," seru Ferdinand pada ESPN.

"Ketika Anda mendapatkan jenis laga seperti itu, laga itu statusnya nyaris bagaikan lakukan atau mati karena, jika Manchester United kalah, mereka bisa berpotensi tertinggal 12 poin (dari City). Man United benar-benar tak boleh kalah di laga ini," tegasnya.


Share:

Ganti Logo, Chapecoense Tambahkan Dua Bintang

Ganti Logo, Chapecoense Tambahkan Dua Bintang

Pasca tragedi kecelakaan pesawat yang merenggut hampir semua pemain dan staf kepelatihannya, Chapecoense kini mulai menata ulang timnya. Langkah awal sudah dimulai dengan mengganti logo tim.

Peserta Serie A Brasil ini telah resmi mengganti logo mereka. Meski begitu, tidak ada perubahan yang mencolok jika dibandingkan dengan logo yang lama. Baik itu motif maupun warna.

Perbedaan logo baru Chapecoense ini terletak pada ornamen dua bintang akan mereka pakai. Satu terletak di bagian atas [bintang pertama] dan terletak di huruf F pada bagian dalam [bintang kedua]



Dalam dua bintang tersebut disertai keterangan sebagai berikut ini:

Bintang pertama menandakan bahwa mereka adalah pemenang Copa Sudamericana. Warnanya putih sebagai tanda perdamaian. Damai berdasarkan kita sebagai juara abadi. Selain itu, warna putih juga pertanda cahaya yang akan membimbing kita ke depan.

Bintang kedua dalam huruf F - yang mengacu pada sepakbola. Ini adalah cara halus namun kuat untuk mengabadikan mereka yang mendedikasikan hidup mereka untuk Chapecoense.

Pesawat yang mengangkut para pemain Chapecoense mengalami kecelakaan saat perjalanan menuju Kolombia. Sedianya, Chapecoense akan melawan Atletico Nacional di final Copa Sudamericana. Laga urung digelar dan sebagai penghormatan Chapecoense ditetapkan sebagai juara. 

Share:

08 Desember 2016

Sikap Wenger Buat Vieira Kecewa

Sikap Wenger Buat Vieira Kecewa

Bos New York City FC, Patrick Vieira, mengaku kecewa dia tidak mendapat kesempatan untuk memulai karir sebagai pelatih di mantan klubnya, Arsenal.

Sang pemenang Piala Dunia menghabiskan sembilan tahun karir di Arsenal, sebelum kembali ke Italia untuk membela Juventus dan Inter Milan, setelah sebelumnya pernah bermain di AC Milan.

Vieira kemudian kembali ke Inggris untuk bergabung dengan Manchester City, dan kemudian menjalani karir sebagai pelatih di sana, sementara Wenger sama sekali tidak pernah membuka pintu padanya untuk kembali ke Gunners.

"Memang benar setelah menghabiskan sembilan tahun di Arsenal, mereka ada di hati saya, tempat saya memainkan sepakbola terbaik - saya akan senang jika pintu lebih terbuka untuk saya dan para pemain yang pernah ada di sana, dan mereka yang ingin menjadi pelatih," tutur Vieira di RMC.

"Sayangnya, bukan itu yang terjadi. Saya beruntung datang ke Manchester City di momen yang tepat, namun memang benar bahwa itu membuat saya kecewa dengan Arsenal. Saya kira kami, para mantan pemain, bukannya ingin merebut sorotan di sana. Itu mustahil, semuanya harus natural."

"Saya hanya ingin mendapat kesempatan untuk belajar di Arsenal, tanpa mengambil posisi siapapun. Saya tidak pernah bicara dengan Wenger Di saat yang sama, dia melakukan apa yang ia inginkan.

Agen Bola, Judi Bola, Taruhan Bola, Bandar Judi Bola, Taruhan Kasino Online, Judi Online
Share:

Melepas Sturridge Akan Jadi Kesalahan Fatal bagi Liverpool


Ian Rush menyarankan agar Daniel Sturridge tetap bertahan di Liverpool. Sebab jika Jurgen Klopp melepasnya, dinilai akan menjadi sebuah kesalahan besar.


Dalam sembilan penampilan di Premier League musim ini, Sturridge memang tak mampu mencetak gol satu pun. Dalam tiga pekan, ia tak bisa main karena mengalami cedera otot.


Pada bulan Januari mendatang berhembus kabar bahwa Sturridge akan dilepas ke klub lain. Apalagi pemain muda The Reds, Divock Origi, sedang menunjukkan taringnya di mana ia selalu mencetak gol tiga kali berturut-turut selama Strurridge menjalani perawatan.


"Menurut saya akan menjadi sebuah kesalahan jika Liverpool melepasnya karena ia merupakan finisher hebat. Bukan hanya dia tapi juga Firmino, Coutinho, Origi dan Mane. Mereka semua dibutuhkan," saran Rush seperti dikutip Goal Internasional.


"Daniel Sturridge adalah pemain tim. Ketika Anda bermain, hanya soal memanfaatkan kesempatan dan saya percaya kesempatan itu akan datang," sambungnya.


Share:

07 Desember 2016

Eks Chelsea Ingatkan Sanchez Untuk Tak Main di Tiongkok

Eks Chelsea Ingatkan Sanchez Untuk Tak Main di Tiongkok

Mantan pemain Chelsea, Ray Wilkins, meminta bintang Arsenal, Alexis Sanchez, untuk tidak membuat kesalahan yang sama dengan Ramires, yang memilih pindah ke Tiongkok.

Sanchez tampil amat impresif untuk Arsenal musim ini, namun kontrak pemain Chile akan habis di musim panas 2018 dan ia sempat dikaitkan dengan rumor kepindahan dari klub.

Ada kabar yang mengatakan bahwa Sanchez bisa jadi akan pindah ke Tiongkok, yang siap memberikan bayaran senilai 400.000 pounds per pekan pada pemain berusia 27 tahun. Namun Wilkins memperingatkan sang pemain untuk tidak meniru Ramires, yang kini bermain di Jiangsu Suning.

"Dia mungkin sekarang mendapatkan uang banyak. Dia tidak akan bisa menghabiskan semua uang yang sudah ia dapat tersebut. Dia sudah pernah bermain di Barcelona, di Arsenal dia sudah bermain selama dua atau tiga tahun dan punya bayaran yang baik. Dia pemain yang luar biasa," tutur Wilkins di Sky Sports.

"Di Chelsea, kami kehilangan Ramires di usia 28. Uang amat penting untuknya. Anda harus ingat, para pemain Amerika Selatan, mereka datang dari latar belakang yang sulit, dan mereka berpikir mereka harus mengumpulkan sebanyak mungkin uang sebelum karir mereka berakhir."

"Saya berpikir kepergian Ramires adalah kesalahan besar dan saya kira Sanchez juga demikian jika ia nantinya pindah. Dia bisa mendapat cukup banyak uang di Arsenal dan saya berharap dia bertahan di liga, karena permainannya enak ditonton


Agen Bola, Judi Bola, Taruhan Bola, Bandar Judi Bola, Taruhan Kasino Online, Judi Online
Share:

Tangis dan Permintaan Maaf Pelatih Vietnam



Tragis. Itulah kata yang tepat untuk menggambarkan nasib tim nasional Vietnam di ajang Piala AFF 2016. Tampil sebagai tim unggulan, Vietnam justru gagal melangkah ke final.

Tragis karena mereka tersingkir justru saat bermain di depan publik mereka sendiri. Ya, Vietnam gagal lolos ke final usai hanya bermain imbang 2-2 melawan Indonesia di semifinal leg kedua yang dihelat di Stadion My Dinh.

Hasil tersebut tidak cukup bagi Le Cong Vinh dan kolega untuk lolos karena mereka kalah 2-1 pada leg pertama. Secara keseluruhan, Vietnam kalah agregat 4-3.

Hal ini membuat pelatih Nguyen Huu Thang tak bisa menyembunyikan kesedihannya. Ia menangis pada sesi jumpa pers seusai pertandingan. Di hadapan para wartawan, Huu Thang juga menyampaikan permohonan maafnya.

"Saya dan semua pemain, anggota tim, mengirim permintaan maaf yang paling tulus untuk penggemar sepakbola di Vietnam," buka Huu Thang sambil mengucurkan air matanya seperti dikutip dari VN Express.



Kami tidak sedang dalam momen yang menguntungkan pada pertandingan ini. Selain itu, upaya serangan ekstrim kami tidak mampu memberikan apa yang penggemar inginkan. Saya minta maaf atas nama tim," tandasnya.

Huu Thang mungkin juga akan sangat menyesali beberapa keputusan yang ia buat pada laga ini. Seperti terlalu cepat melakukan pergantian tiga pemain. Hal ini yang kemudian membuatnya tidak bisa memasukkan pemain baru saat kiper Tran Nguyen Manh mendapatkan kartu merah pada menit ke-77. 


Share:

06 Desember 2016

Bos Dortmund: Wajar Aubameyang Ingin ke Madrid

Bos Dortmund: Wajar Aubameyang Ingin ke Madrid

Bos Borussia Dortmund, Thomas Tuchel, mengatakan bahwa amat wajar jika Pierre-Emerick Aubameyang ingin bermain di Real Madrid suatu hari nanti.

Striker Gabon kelahiran Prancis itu disebut sudah masuk dalam radar Real Madrid di beberapa bulan terakhir dan klub Jerman bahkan mengakui mereka siap mendengarkan tawaran untuk sang pemain.

Dan kini Tuchel memancing spekulasi lebih lanjut dengan mengatakan bahwa sang pemain memang mungkin bermain di Spanyol, jelang pertemuan Dortmund dengan Madrid di Liga Champions malam nanti.

"Wajar jika dia ingin bermain untuk Madrid satu hari nanti - pemain manapun dengan talenta seperti dirinya juga ingin bermain di tim terbaik dan Madrid salah satunya," tutur manajer Dortmund di AS.

Tuchel bahkan mengatakan striker berusia 27 tahun akan tampil lebih baik seiring dengan spekulasi yang mengaitkannya dengan Madrid.

"Selalu ada tekanan di Bernabeu. Saya tidak tahu apakah ada tekanan yang lebih besar, namun ia senang dan membutuhkan tekanan itu. Saya kira itu tidak akan jadi masalah untuknya," lanjutnya.

"Opini saya mengenai dirinya jelas: kami tidak bisa meraih target kami tanpa dirinya. Dia luar biasa, dia membuat kami menjadi lebih baik. Semua orang yang bermain dengannya tahu dia bisa membuat perbedaan kapanpun.
Share:

Media Catalan Sebut Ronaldo Sukes Menangi Ballon d'Or

Media Catalan Sebut Ronaldo Sukes Menangi Ballon d'Or

Media asal Spanyol, Mundo Deportivo, menurunkan kabar bahwa mega bintang Cristiano Ronaldo akan memenangkan gelar Ballon d'Or tahun 2016. Ronaldo hanya tinggal menunggu prosesi pengumumannya saja.

Ronaldo memang diunggulkan untuk memenangkan Ballon d'Or. Hal ini mengacu pada kesuksesan pemain berusia 31 tahun meraih gelar juara Liga Champions bersama Real Madrid dan Euro 2016 untuk Portugal.

Ronaldo bersaing dengan Lionel Messi yang musim lalu mendapatkan gelar juara La Liga dan mengantar Argentina ke final Copa America.

Mundo Deportivo, media asal Catalan, menulis bahwa Ronaldo sudah pasti memenangkan Ballon d'Or edisi tahun 2016 ini. Mereka juga mengklaim bahwa sang bintang dan Real Madrid sudah mengetahui hasil ini.

Sementara itu, untuk posisi kedua akan ditempati oleh Messi. Posisi ketiga masih menjadi misteri, diprediksi posisi ini akan ditempati oleh salah satu dari Antoine Griezmann, Luis Suarez atau Neymar.

Pemungutan suara untuk para kandidat peraih Ballon d'Or sendiri sudah ditutup. Sementara pengumuman akan dilakukan pada 12 Desember yang akan datang.

Namun, ini tetap masih bukan pengumuman resmi. Jadi, nantikan saja hingga pengumuman resmi ya

Agen Bola, Judi Bola, Taruhan Bola, Bandar Judi Bola, Taruhan Kasino Online, Judi Online
Share:

05 Desember 2016

Ini Masalah Terbesar di MU Menurut Yorke

Ini Masalah Terbesar di MU Menurut Yorke

Mantan bomber Manchester United, Dwight Yorke, menyebut masalah terbesar Setan Merah musim ini adalah mereka tak bisa dengan segera "membunuh" permainan.

Analisa itu terlontar dari pria asal Trinidad dan Tobago tersebut setelah melihat United ditahan imbang oleh Everton dengan skor 1-1 di Goodison Park. Di laga itu Setan Merah sejatinya sempat unggul lebih dahulu melalui Zlatan Ibrahimovic.

Akan tetapi Everton sukses membalas gol tersebut melalui penalti Leighton Baines beberapa menit jelang bubaran. Penalti tersebut terjadi setelah Marouane Fellaini diklaim melanggar Idrissa Gueye di menit ke-87.

Hasil imbang tersebut merupakan yang ketiga kalinya didapat oleh United secara beruntun di pentas EPL. Sebelumnya mereka juga gagal menang saat lawan Arsenal dan West Ham. Dari situlah, Yorke melihat ketidak mampuan pasukan Jose Mourinho itu untuk membunuh permainan merupakan masalah terbesar MU saat ini.

"Mereka sepertinya tidak bisa menuntaskan pekerjaan yang diberikan pada mereka saat ini. Mereka sebenarnya bermain cukup baik dan mendapat beberapa hasil yang baik di EFL Cup," ujarnya pada talkSPORT.

"Mereka hanya tidak bisa menutup permainan dan itu adalah masalah mereka musim ini," serunya.

"Ini sangat tidak biasa untuk Man United (kebobolan gol di menit-menit akhir) karena selama bertahun-tahun kami telah mampu untuk menutup permainan. Hal itu telah banyak merugikan kita musim ini dan ini adalah sesuatu yang harus kita perbaiki," tegasnya.

Agen Bola, Judi Bola, Taruhan Bola, Bandar Judi Bola, Taruhan Kasino Online, Judi Online
Share:

VIp BOLA

Image and video hosting by TinyPic

Recents

    Diberdayakan oleh Blogger.

    TEBAK SKOR

    LEGENDA QQ

    206 DOMINO

    KAPAL

    Facebook

    http://picasion.com/

    Arsip Blog

    Unordered List


    Pages

    Theme Support